Etika Profesi

Etika Profesi
( mempelajari prilaku manusia )

Prefer
Etika dapat diartikan dengan sopan santun ataupun tata krama, sedangkan secara luas Profesidapat diartikan sebagai keahlian ataupun pekerjaan dari seseorang. adapun kaidah-kaidah dalam etika profesi tentunya berlaku pada tiap-tiap bidang profesi seperti etika bisnis, etika IT dsb.

Contoh kasus :
Iklan rokok dengan bintang iklan yang gagah padahal dalam seiap bungkus rokok terdapat peringatan yang tidak sesuai, penggunaan bahan2 kimia untuk mengenyalkan bakso, mewarnai makanan yang bertujuan agar lebih menarik akan tetapi zat tersebut sangat berbahaya bagi tubuh manusia (konsmuen).  

Sistem Basis Data

Hal Utama dalam Sistem Basis Data :
  >> Komponen
  >> Ketergantungan ( dependence )
  >> Tujuan

Komponen Basis data
 > Perangkat Keras ( Hardware )
 > Perangkat Lunak ( Software )
   >> Operating System
   >> DBMS
   >> Aplikasi Pengguna Basis Data
 > Pemakai (Brainware)
   >>Administrator (DBA) : bertugas instalasi dbms, starup & shutdown sistem, menentukan group pemakai, mengalokasikan space penyimpanan, performasi sistem basis data, dll
   >>Pengembang Aplikasi ( Programer ) : bertugas membangun dan mengembangkan     aplikasi pengguna basis data
   >>Pemakai Mahir ( Casual User ) : berinteraksi langsung melalui antarmuka dbms dengan bahasa SQL
   >>Pemakai Umum (Naive  User) : bertugas sebagai data entri.

 > Basis Data ( Database )
 Basis data terdiri dari :
   >> Kumpulan data yang terorganisir
   >> Relasi antar data
   >> Objektifitas ( kecepatan & kemudahan berinteraksi dengan data yang dikelola / diolah )

B. Abstraksi Data ( Representasi SBD )
 > Tingkat Penampakan ( View Level ) : berfungsi mengkonversi data asli / fisik menjadi data bermakna pada pemakai.
 > Tingkat Lojik ( Conceptual Level ) : menggambarkan data apa yang sebenarnya disimpan dalam basis data dan relasional dengan data yang lain.
 > Tingkat Fisik ( Physical Level ) : Ini merupakan level terendah dari  abstraksi data. Tingkatan ini menunjukan bagaimana data suatu data diorganisasi dan disimpan.

C.Bahasa Basis Data
Kategori Bahasa Basis Data :
 > Data Definition Language ( DDL ) : Yaitu struktur basis data yang menggambarkan desain basis data  secara keseluruhan dispesifikasikan dengan bahasa khusus.
 > Data Manipulation Language ( DML ) : Yaitu kumpulan perintah yang berguna untuk melakukan manipulasi dan pengambilan data pada suatu basis data.
  Jenis DML :
   >> Prosedural : memikirkan cara mendapatkan sebuah data
   >> Non Prosedural : tanpa memikirkan cara mendapatkan sebuah data

D. DBMS
Modul foundamental DBMS :
 > DML Compiler :Penerjemah ekpersi DML dalam bahasa query ke perintah low level yang dapat dimengerti oleh query evaluation engine.
 > DML Precompiler : Mengkonversi perintah DML yang ditambahkan dalam sebuah program aplikasi  ke pemanggilan prosedur normal dalam bahasa induk.
 > Query Evaluation Engine : bertugas mengeksekusi perintah – perintah low level yang dihasilakn DML Compiler
 > File Manager : bertugas mengalokasikan ruang dalam disk dan struktur data yang dipakai
 > Buffer Manager : bertanggung jawab dalam pengambilan data dari disk ke memori utama dan memutuskan data dikelola atau tidak

E. Problem Basis data konvensional
 > Redundansi dan Inkonsistensi Data
 > Kesulitan dalam Mengakses data
 > Isolasi Data : biasanya terjadi karena data ditempatkan di berbagai file dengan berbagai format yang berbeda.
 > Banyak pemakai
 > Keamanan Data
 > Integritas Data

Nilai-nilai dalam basis data seharusnya memenuhi batasan ( constraint ) konsisten dangan aturan yang berlaku dimana basis data diimplementasikan.